Di dalam menjalankan sebuah bisnis, customer engagement merupakan sesuatu yang penting untuk diketahui.
Cara meningkatkan customer engagement di sini akan sangat berdampak terhadap bisnis maupun usaha, karena nantinya bisa meningkatkan pengalaman para konsumen hingga retensi mereka.
Namun hingga saat ini masih banyak para pengusaha atau bisnis yang kebingungan untuk mencari strategi customer engagement yang tepat dan cocok untuk mereka terapkan.
Bagaimana Cara Meningkatkan Customer Engagement?
Lalu seperti apakah strategi customer engagement yang benar-benar tepat dan bagaimanakah cara melakukan pengukurannya?
Maka dari itu anda perlu membaca ulasan di bawah ini hingga tuntas. Strategi customer engagement merupakan sebuah rencana bisnis untuk menangkap perhatian dari konsumen serta guna memastikan bahwasannya mereka memperoleh pengalaman terbaik ketika melakukan interaksi dengan bisnis.
Dengan adanya customer engagement tersebut, sebuah bisnis akan mampu membangun koneksi yang kuat dengan para konsumen di tiap tahapan perjalanakonsumen, baik itu secara offline maupun online.
Terdapat banyak sekali Cara meningkatkan customer engagement yang bisa diterapkan, berikut ini adalah beberapa di antaranya.
Daftar Isi
Ketahui Tahapan Perjalanan Konsumen
Dilansir dari situs Javalaku, cara meningkatkan customer engagement yang pertama untuk Anda yaitu dengan mengetahui tahapan perjalanan para konsumen. Perjalanan konsumen secara umum disini dibagi dalam beberapa tahap antara lain:
- Awareness: calon konsumen baru menemukan bisnis milik Anda melalui iklan ataupun sumber lain.
- Research: Calon konsumen akan mulai tertarik sedang mencari tahu lebih dalam mengenai bisnis yang tengah Anda geluti dengan cara membuka situs ataupun sosial media milik Anda.
- Consideration: calon konsumen di sini mulai untuk mempertimbangkan dalam melakukan pembelian sambil membandingkan dengan para pesaing yang serupa.
- Purchase: calon konsumen menjadi konsumen dengan cara melakukan pembelian produk atau pelayanan Anda.
- Loyalty: Konsumen melakukan pembelian secara berulang-ulang dan setia terhadap produk dan juga layanan milik Anda.
Untuk tiap tahapan tersebut, diperlukan proses pendekatan yang berbeda-beda. Seperti contohnya di sini, jika konsumen baru dalam tahap mempertimbangkan melakukan pembelian, maka customer engagement lebih berfokus terhadap penjelasan mengenai produk berkomunikasi mengenai kebutuhan mereka dan lain sebagainya.
Namun ketika mereka telah menjadi konsumen loyal, maka Anda perlu melakukan engagement dengan cara lain seperti contohnya meminta masukan ataupun memberi reward.
Melakukan Proses Pendekatan Secara Omni Channel
Zaman yang sudah serba digital ini sangatlah penting untuk melakukan penyusunan strategi customer engagement secara omni-channel.
Di sini Anda tidak cukup hanya dengan melakukan interaksi konsumen hanya saat mereka datang ke toko saja.
Mereka perlu untuk mengalami pengalaman yang lebih konsisten di channel mana pun termasuk di sini melalui situs, toko online, sosial media dan aplikasi mobile.
Cara meningkatkan customer engagement ini nantinya Anda bisa menjaga interaksi melalui aplikasi mobile atau lewat email mengenai produk terbaru ataupun penawaran dan promo-promo yang sedang berlangsung.
Dengan begitu nantinya para pelanggan akan terus terhubung dengan Anda kapanpun dan dimanapun mereka berada.
Memberdayakan Sosial Media
Sosial media merupakan Cara meningkatkan customer engagement yang sangatlah kuat, terutama di era seperti sekarang ini. Penggunaan media sosial sudah sangat banyak, karena itu, Anda harus membangun image Anda melalui sosial media tersebut.
Sebuah bisnis yang sering melakukan interaksi dengan konsumennya melalui sosial media, tentu akan jauh lebih diingat dibanding bisnis yang sama sekali tidak aktif di sosial media. Karena itulah, Anda perlu memakai plafon tersebut sebagai tempat untuk berbagi informasi, tempat berdiskusi dan berkomunikasi dengan para pelanggan.
Mengumpulkan Feedback dari Para Konsumen
Customer engagement perlu berlangsung secara dua arah jika di sini Anda terus memberikan berbagai macam penawaran terhadap konsumen tanpa Anda mendengarkan masukan dari mereka, maka Anda tidak akan bisa tahu apakah konsumen tersebut merasa puas atau tidak dengan bisnis Anda tersebut.
Oleh karena itulah, mengumpulkan kepada konsumen merupakan strategi customer engagement yang di sini tidak boleh untuk Anda lewatkan.
Dari situ nantinya Anda akan semakin memahami kebutuhan dari para konsumen serta mengatur strategi customer engagement yang jauh lebih tepat dan menarik lagi.
Untuk dapat mengukur engagement tersebut memang akan sulit, karena di sini tidak bisa mengetahui reaksi konsumen secara langsung.
Namun untuk strategi keterlibatan konsumen yang dilakukan secara online, Anda masih bisa mengetahui reaksi calon konsumen melalui informasi yang mereka cantumkan dalam situs ataupun sosial media.
Untuk contoh sederhana di sini Anda memiliki akun Instagram untuk bisnis milik Anda dalam kurun waktu 1 bulan, Anda rajin melakukan posting konten berkaitan dengan produk maupun layanan bisnis dan nantinya mampu dilihat oleh lebih dari 1000 viewers.
Dari beberapa postingan tersebut, Anda akan bisa memperoleh data respon, seperti contohnya berapa banyak komentar, berapa kali dibagikan, berapa jumlah like ataupun berapa kali jumlah klik.
Lalu untuk memperoleh rasio keterlibatan konsumen pada postingan yang sudah Anda buat, maka Anda di sini bisa memakai rumus (complete activity respons/engagement : jumlah viewers) x 100%.Dilansir