Akar merupakan salah satu organ penting dalam tumbuhan, sementara jenis jenis akar sendiri sangat banyak dan beragam.
Akar berperan penting dalam proses metabolisme tumbuhan, sehingga tumbuhan dabat tumbuh dan berkembang dengan baik.
Akar sendiri Secara umum mempunyai warna putih atau kuning yang berada di dalam tanah.
Sebelum membahas lebih dalam tentang jenis jenis akar beserta fungsi dan contohnya, ada baiknya anda memahami dulu tentang ciri ciri khusus tumbuhan.
Untuk uraian lebih lanjut tentang jenis jenis akar, berikut ini artikel lengkapnya untuk anda:
Daftar Isi
Pengertian Akar
Akar merupakan bagian terpenting dari tumbuhan yang biasanya tumbuh di dalam tanah (inti bumi).
Selain batang dan daun, akar merupakan bagian pokok bagi tumbuhan. Kecuali untuk beberapa tumbuhan yang mempunyai akar di luar tanah seperti pohon beringin dan lain sebagainya.
Akar merupakan bagian dari tumbuhan yang biasanya terdapat didalam tanah, dan tumbuh mengarah ke dalam pusat bumi atau menuju ke daerah dimana tersedia air.
Akar yang bergerak di dalam tanah meninggalkan udara dan cahaya, sedang bentuk akar tidak berbuku-buku, dan juga tidak beruas.
Biasanya akar memiliki warna keputih-putihan, ada juga yang kekekuning-kuningan, dan kecoklat-coklatan.
Akar secara terus-menerus mengalami pemanjangan disetiap ujung akar, yang dapat memungkinkan akar bisa menjangkau tempat – tempat yang mengandung banyak resapan air.
Bentuk ujung akar biasanya meruncing, sehingga dapat dengan mudah menembus tanah.
Fungsi Akar
Akar mempunyai fungsi fital bagi sebagian besar tumbuhan, berikut ini uraian tentang fungsi akar bagi tumbuhan:
- Dapat menyerap air serta garam-garam mineral atau zat-zat hara dari dalam tanah
- Untuk membuat tumbuhan berdiri kokoh dan mendukung kuatnya tumbuhan di tempat hidupnya.
- Menyalurkan air dan zat-zat makanan yang telah diserap menuju tempat-tempat di bagian tubuh tumbuhan.
- Ada beberapa macam tumbuhan, yang fungsi akarnya adalah sebagai alat respirasi, seperti pada tumbuhan bakau yang hidup di daerah pesisir.
- Pada beberapa jenis tumbuhan, ada yang menggunakan akarnya sebagai tempat menyimpan cadangan makanan atau sebagai alat reproduksi vegetatif. Seperti contoh pada tumbuhan wortel yang mempunyai akar tunggang yang sedikit membesar, hal ini berfungsi sebagai tempat menyimpan makanan. Selain itu pada tumbuhan lain seperti tumbuhan sukun, dari bagian akar dapat tumbuh tunas yang akan terus tumbuh menjadi individu baru.
Jenis-jenis Akar Tumbuhan
Pada umumnya, terdapat dua jenis akar yaitu: akar serabut dan akar tunggang.
Namun seiring berkembangnya ilmu pengetahuan dan juga berdasarkan beberapa observasi, diketahui bahwa ada beberapa jenis akar seperti berikut ini.
Akar Gantung
Akar gantung tumbuh dan berkembang dari bagian atas batang menuju ke arah tanah.
Oleh karena itu, akar ini terlihat seperti menggantung di udara. Fungsi akar gantung yaitu untuk menyerap uap air dan gas dari udara.
Namun, jika sudah mencapai tanah, akar tersebut akan masuk ke dalam tanah dan berfungsi menyerap air serta garam-garam mineral.
Biasanya, akar yang menggantung, lalu semakin lama perlahan akan menempel pada batang kemudian menjadi bagian dari batang. Ada banyak macam tumbuhan yang memiliki akar gantung.
Berikut ini contoh tumbuhan yang mempunyai akar gantung :
- Pohon beringin
- Anggrek kalajengking
- Curtain lvy
Akar Serabut
Akar serabut secara umumnya terdapat pada tumbuhan monokotil. Akan tetapi, kadang-kadang tumbuhan dikotil juga memilikinya meski dengan catatan, tumbuhan dikotil tersebut dikembangkan dengan cara dicangkok atau stek.
Akar serabut fungsi utamanya adalah untuk memperkokoh berdirinya tumbuhan, sama seperti jenis-jenis akar yang lain.
Akar serabut mulai terbentuk sesudah akar lembaga yang tumbuh dari perkecambahan biji mati, kemudian digantikan dengan akar yang ukurannya kurang lebih sama dengan akar yang sebelumnya dan keluar dari pangkal batang.
Oleh karena akar ini bukan dari calon akar yang asli, maka akar ini dinamakan akar liar.
Selanjutnya karena bentuk akar ini tidak teratur dan terdapat sangat banyak serabut, maka akar ini dinamakan akar serabut.
Ada banyak contoh tumbuhan yang mempunyai akar serabut, di antaranya adalah seperti berikut:
Contoh Tanaman Berakar Serabut
- Pohon pisang
- Pohon kelapa
- Pohon tebu
- Rumput
- Salak
- Padi
- Jagung
Akar Pelekat
Akar pelekat biasanya banyak tumbuh di sepanjang batang. Akar pelekat dapat ditemukan pada tumbuhan yang tumbuh memanjat.
Fungsi akar jenis ini adalah untuk melekatkan batang pada tembok maupun tumbuhan lain.
Berikut ini contoh tumbuhan yang memiliki akar pelekat antara lain :
- Tanaman Sirih
- Tanaman Lada
Akar Tunggang
Akar pada umumnya dapat ditemukan pada tumbuhan dikotil, sedang fungsi utamanya ialah untuk menyimpan cadangan makanan, seperti pada tumbuhan wortel, ubi dan berbagai tanaman lain dalam bentuk umbi-umbian.
Akar tunggang adalah akar lembaga yang pertumbuhannya terjadi terus menerus menjadi akar pokok yang kemudian terus bercabang-cabang menjadi akar yang berukuran lebih kecil.
Kemudian akar pokok tersebut menjadi akar tunggang. Biasanya akar tunggang ini tidak mempunyai cabang atau hanya memiliki percabangan.
Biasanya akar tunggang ini fungsi utamanya adalah sebagai tempat penimbunan makanan, atau juga merupakan bagian tumbuhan yang dapat dimakan atau dimanfaatkan.
Akar tunggang ini biasanya mempunyai cabang yang cukup banyak, dan cabang ini kemudian membentuk cabang lagi.
Ciri akar tunggang antara lain berbentuk kerucut panjang, tumbuh lurus ke bawah, serta memiliki perawakan yang sangat kokoh.
Dari banyaknya cabang yang terbentuk, itu akan memberi kekuatan yang lebih besar untuk menopang tegaknya batang, dan juga dapat memperluas jangkauan akar ke daerah lain yang terdapat air serta hara yang diserap akan semakin banyak.
Akar tunggang ujung ujung akarnya dapat menjalar di dalam tanah dan menuju daerah yang banyak mengandung resapan air.
Umumnya akar seperti ini dimiliki oleh tumbuhan dikotil atau tumbuhan biji berkeping dua, kemudian diperbanyak secara generatif menggunakan biji.
Jenis Akar Tunggang
1. Akar Tunggang Sedikit atau Tidak Bercabang
Ada beberapa bentuk dari jenis akar tunggang sedikit atau tidak bercabang, yakni seperti berikut :
- Akar tunggang berbentuk Tombak (Fusiformis)
- Akar tunggang berbentuk Gasing (Napiformis)
- Akar tunggang berbentuk Benang (Filiformis)
2. Akar Tunggang Bercabang
Ada banyak pohon berakar tunggang yang bisa kita temukan di lingkungan sekitar kita. Berikut ini contoh akar tunggang antara lain :
- Pohon Beringin
- Pohon Jeruk
- Kacang Hijau
- Pohon Kapas
- Jambu Biji
- Tanaman Kangkung
- Pohon langsat
- Pohon pepaya
Akar Napas
Biasanya akar napas tumbuh dan keluar dari batang bagian bawah.
Sebagian akar tersebut muncul ke permukaan tanah sedang sebagian lagi berada di dalam tanah.
Akar ini berperan sebagai penopang tegaknya batang. Akar napas juga memiliki banyak celah sebagai tempat masuknya udara.
Berikut ini contoh tumbuhan yang mempunyai akar napas antara lain sebagai berikut:
- pohon kayu api.
- pohon pandan
- pohon bakau
- pohon padada
Akar Semu
Akar semu ini tidak sama dengan jenis akar yang lain.
Akar semu adalah suatu organ atau suatu jaringan pada tanaman yang secara anatomi tidak dianggap sebagai akar, tetapi manfaatnya juga sama dengan akar, oleh karena itu dinamakan sebagai akar semu.
Istilah tersebut ditunjukkan terhadap individu yang tidak termasuk dalam golongan tumbuhan berpembuluh.
Akan tetapi dapat melekat terhadap beberapa objek tertentu dengan menggunakan alat yang fungsinya juga sama dengan akar, yaitu seperti menjangkar, melekat, serta menyerap garam dan mineral.