Setelah sebelum nya penulis membahas perihal gaji ASN golongan 3A sekarang pembahasan selanjutnya mengenai berapa sih gaji pokok ASN antar tahun nya? yuk simak pembahasan berikut. Menjadi ASN merupakan salah satu pekerjaan yang banyak diminati oleh masyarakat indonesia. Pekerjaan tersebut dianggap sebagai pekerjaan yang bisa menjamin masa depan bahkan saat pensiun. Lantas berapa gaji pokok ASN? Yuk intip ulasan lengkapnya beserta penjelasan terkait dengan tunjangan sebagai berikut!
Daftar Isi
Gaji Pokok ASN
Seorang ASN gajinya diatur oleh pemerintah, bahkan besaran nominalnya sudah tercantum dengan jelas sehingga calon pelamar ASN sudah tahu berapa kisaran gaji yang akan mereka terima setiap bulan. Gaji ASN ditentukan oleh golongan orang yang bersangkutan. Aturan ini tertulis di dalam PP nomor 15 tahun 2019.
ASN golongan satu mendapat gaji pokok di kisaran 1,5 juta hingga 2,6 juta. Sedangkan untuk golongan II juta adalah mulai dari 2 juta hingga 3,8 juta. Kemudahan untuk golongan III adalah 2,5 hingga 4,7 juta. Selanjutnya, golongan IV berada di kisaran 3 juta sampai 5,9 juta. Golongan paling tinggi seorang ASN adalah IVe di mana gajinya berada di antara 3,5 juta sampai 5,9 juta.
Untuk sampai ke posisi IVe, banyak syarat yang harus di lakukan. ASN dengan golongan IVe memiliki pangkat sebagai Pembina utama. Kenaikan gaji pokok ASN sangat di tentukan oleh golongan. Namun satu hal yang pasti, setiap PNS akan menerima kenaikan pangkat reguler setiap 4 tahun secara rutin.
Selan kenaikan pangkat reguler, ada juga yang namanya kenaikan pilihan jabatan fungsional tertentu. Sesuai dengan namanya, tidak semua ASN fungsional bisa mengambil sistem kenaikan pangkat yang satu ini. Di samping jabatan fungsional, ada juga kenaikan pangkat jabatan struktural. Dokumen yang di minta tentu lebih banyak di bandingkan dengan kenaikan pangkat reguler.
Setiap ASN pasti ingin mengalami kenaikan pangkat karena berdampak pada gaji pokok yang mereka dapat. Sebenarnya kenaikan gaji tidak terlalu banyak, namun nominal tersebut sangat berarti bagi seluruh pegawai. Tunjangan yang di dapat juga bisa berbeda, tergantung posisi atau pekerjaan masing masing ASN.
Tunjangan yang Diterima ASN
1. Tunjangan Keluarga
Tunjangan keluarga merupakan salah satu unsur penambah gaji pokok ASN yang akan di terima oleh ASN yang telah menikah. Terdiri dari dua hal yaitu tunjangan suami/istri dan tunjangan anak. Jumlah anak yang berhak mendapat tunjangan hanyalah 2 orang. Besarnya nominal tunjangan ini adalah 10% dan 2% dari gaji pokok PNS yang bersangkutan.
2. Tunjangan Jabatan
PNS yang memegang jabatan atau berada dalam sistematika struktural bisa mendapat tunjangan khusus. Besarnya tunjangan untuk eselon 4A adalah sekitar 540 ribu sedangkan untuk eselon 3B adalah 980 ribu. Kemudian untuk eselon 3A, nominalnya adalah 1,2 juta sedangkan 2B adalah 2 juta. Tidak heran jika peluang untuk memegang jabatan struktural cukup di buru.
Meskipun tunjangan yang di dapat lumayan tinggi, namun tugas dan kewajiban yang di pegang juga semakin besar. Mereka harus bisa memimpin sebuah satuan kerja sekaligus menjadi contoh bagi pegawai lain di dalam instansinya. Di samping tanggung jawab tersebut, PNS yang bersangkutan juga perlu mengawasi kinerja rekan rekannya agar sesuai dengan yang semestinya.
3. Tunjangan Fungsional
jika sebelumnya ada yang di sebut dengan tunjangan jabatan, maka ada juga yang di sebut sebagai tunjangan fungsional. Tunjangan ini akan menambah gaji pokok ASN dengan nominal yang sesuai dengan tugas orang yang bersangkutan. Contoh tunjangan fungsional adalah fungsional kesehatan, tunjangan fungsional arsiparis, dan lain sebagainya.
4. Tunjangan Beras
Beras merupakan makanan pokok yang sangat akrab bagi masyarakat Indonesia. Alasan inilah yang mendasari munculnya tunjangan beras bagi seluruh PNS. Besaran uang yang di terima adalah seharga beras ukuran 10 kg/orang. Kehadiran tunjangan beras sangat membantu kehidupan masyarakat karena bisa meringankan beban belanja bulanan.
5. Tunjangan Pajak
Ternyata PNS yang bekerja dalam sistem pemerintahan akan memperoleh tunjangan pajak. Besarnya nominal pajak ini sesuai dengan aturan yang ada di pajak penghasilan. Bayar pajak merupakan tugas seluruh masyarakat Indonesia sehingga sifatnya wajib di bayar secara rutin. Anda juga bekerja sebagai PNS sehingga pajak akan terus terpantau secara otomatis.
Di samping pajak, pemerintah juga ikut menjamin perlindungan kesehatan bagi seluruh PNS. Oleh karena itu, PNS yang aktif dan pensiun akan tetap memperoleh perlindungan dengan memotong dana dari penghasilan tetap. Sejatinya aspek ini termasuk dalam ranah potongan namun sejatinya muncul untuk kebaikan PNS yang bersangkutan.
Keberadaan tunjangan yang telah di tuliskan tadi akan menjadi pelengkap gaji pokok ASN. Sehingga jika di total total, maka pendapatan rata rata PNS bisa mencapai 4 juta. Namun untuk nominal pastinya, anda perlu menghitung rinci berapa gaji pokok, tunjangan, dan potongan yang di berikan. Barulah setelah itu, anda akan mendapat perkiraan yang lebih akurat.
Untuk mengetahui aturan terkait dengan gaji, ada baiknya jika anda membuka permen yang berkaitan dengan hal tersebut. Membaca permen akan mempermudah anda memahami hak dan kewajiban yang akan di dapat selama menjadi PNS. Berapapun besar gaji ASN, anda harus bisa menggunakannya dengan tepat sesuai kebutuhan.